Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Membahas Bahan Pengertian Ketahanan Nasional Beserta Ciri, Fungsi, Tujuan, Sifat Dan Asas Ketahanan Nasional Terlengkap

Membahas Materi Pengertian Ketahanan Nasional Beserta Ciri, Fungsi, Tujuan, Sifat dan Asas Ketahanan Nasional Terlengkap - Ketahanan nasional (national resilience) yaitu situasi dinamis suatu bangsa yang termasuk seluruh kehidupan nasional yang terintegrasi, memuat keuletan dan ketangguhan yang punya kandungan kapabilitas berbagi kapabilitas nasional, di dalam hadapi dan menanggulangi segala tantangan, ancaman, rintangan dan gangguan, baik yang berkunjung berasal dari di dalam maupun luar, untuk menjamin identitas dan kelangsungan hidup bangsa dan Negara dan juga usaha menggapai obyek nasional.

Membahas Materi Pengertian Ketahanan Nasional Beserta Ciri Membahas Materi Pengertian Ketahanan Nasional Beserta Ciri, Fungsi, Tujuan, Sifat dan Asas Ketahanan Nasional Terlengkap

Dalam termologi asing, ketahanan nasional dikenal bersama dengan makna National Power atau kapabilitas nasional yang didalamnya terhitung lokasi yang luas, sumber energi alam yang besar, kapasitas industri, penguasaan teknologi, kesiapsiagaan militer, kepemimpinan yang efisien dan kualitas/kuantitas angkatan perang.

Di Indonesia, ketahanan nasional dipandang lebih sesuai bersama dengan dinamika sejarah usaha bangsa Indonesia yang berabad-abad sukses mempertahankan kelangsungan hidupnya sebagai sebuah bangsa. Yang dimaksud bersama dengan dinamika perjuanagna bangsa Indonesia yaitu dinamika atau pasang surut usaha bangsa indonesia semenjak era pra kolonial, era kolonial, orde lama, orde gres hingga pas ini.

Ciri-Ciri Ketahanan Nasional

Adapun gejala atau karakteristik ketahanan nasional yaitu:
  • Didasarkan terhadap metode astagrata, seluruh segi kehidupan nasional tercermin di dalam sistematika astagarata yang terdiri atas 3 segi alamiah/statis (trigatra) yakni geografi, kekayaan alam, dan kependudukan dan lima segi sosial/dinamis (pancagatra) yakni ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.
  • Berpedoman terhadap wawasan nasional
  • Merupakan syarat utama bagi Negara berkembang
  • Difokuskan untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan berbagi kehidupan
  • Untuk hadapi dan menanggulangi tantangan, ancaman, rintangan dan dilema baik berasal dari luar dan dalam.
  • Sebagai pertahanan yang dimaksudkan secara eksklusif untuk memelihara keamanan dan kesejahteraan
  • Lebih menonjolkan pendekatan persuasif

Fungsi Ketahanan Nasional

Adapun fungsi ketahanan nasional, diantaranya yaitu:

a. Sebagai doktrin dasar nasional untuk menjamin terjadinya contoh pikir, contoh sikap, contoh tindak dan contoh kerja di dalam mengumpulkan langkah bangsa baik yang berbentuk inter regional, inter sektoral ataupun multi disiplin.

b. Sebagai contoh dasar pembangunan nasional, yang terhadap hakikatnya ketahanan nasional ini merupakan arah dan anutan pembangunan nasional di sefala bidang dan sektorpembangunan secara terpadu yang dilaksanakan sesuai rencana program.

c. Sebagai metode pelatihan kehidupan nasional, ini yaitu suatu metode integral yang termasuk seluruh segi di dalam keidupan negara yang dikenal bersama dengan astagatra yang terdiri atas segi alamiah menyerupai kekayaan alam, penduduk dan juga geografi dan segi sosial budaya menyerupai ideologi, politik, sosial budaya dan juga pertahanan dan keamanan.

Tujuan Ketahanan Nasional

Adapun obyek ketahanan nasional Indonesia terkandung di dalam Undang-Undang Dasar 1945 alinea ke 4 pembukaan yakni Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan turut jalankan ketertiban dunia yang menurut kemerdekaan dan perdamaian awet dan keadilan sosial.

Sifat Ketahanan Nasional

Adapun pembawaan ketahanan nasional yaitu:

a. Mandiri, ini berarti percaya terhadap kemamapuan dan kapabilitas sendiri dan tidak ringan menyerah.

b. Dinamis, ini berarti tidak tetap, naik turun, terkait situasi dan situasi bangsa dan negera serya lingkungan strategisnya.

c. Wibawa, ini berarti semakin tinggi tingkat ketahanan nasional maka sanggup semakin tinggi wibawa negara dan pemerintah sebagai penyelengara kehidupan nasional.

d. Konsultasi dan Kerja Sama, maksudnya adanya perilaku saling menjunjung bersama dengan mengandalkan kapabilitas ethical dan kepribadian bangsa.

Asas Ketahanan Nasional

Asas ketahanan nasional yaitu tata laris yang didasari nilai yang tersusun berlandaskan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945 dan wawasan nusantara. Adapun asas-asas ketahanan nasional, diantaranya yaitu:

Asas kesejahteraan dan keamanan
Asas ini merupakan keperluan dasar dan kudu dipenuhi bagi individu , grup dan penduduk yang merupakan tolak ukur baik buruknya ketahanan nasional.

Asas komperherensif integral/ menyeluruh terpadu
Ketahanan nasional mencakup seluruh segi kehidupan yang mengenai bersama dengan wujud persatuan dan perpaduan secara serasi, selaras dan seimbang.

Asas mawas ke di dalam dan mawas keluar
Mawas kedalam mempunyai tujuan untuk menumbuhkan pembawaan dan situasi kehidupan nasional menurut nilai kemandirian dan meningkatkan kualitas kemandirian bangsa. Sedangkan obyek mawas muncul yakni di dalam rangka mengantisipasi, hadapi dan menanggulangi dampak lingkungan strategis luar negeri.

Asas kekeluargaan
Asas ini memuat perilaku hidup yang diliputi keadilan kebersamaan, kesamaan, gotong royong, empati dan tanggung jawab di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Asas ini mengekui adanya perbedaan dan terjaga berasal dari konflik yang merusak.
Sumber https://www.sekolahpendidikan.com