Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Analisa Jabatan Dan Kegunaannya

Pengertian Analisa Jabatan dan kegunaannya. Seringkali dijumpai adanya jabatan yang sama untuk jabatan yang mempunyai kiprah yang berbeda.  Maka Sebaliknya untuk kiprah yang sama adakalanya diberikan nama jabatan yang berbeda pada perusahaan yang berbeda. Kebanyakan perusahaan hanya tahu bahwa contohnya mereka mempunyai karyawan dengan jabatan yang berbeda. Namun apa yang tolong-menolong dilakukan oleh orang-orang tersebut belum tentu diketahui secara terang oleh perusahaan. Bahkan ironisnya para pemegang jabatan itu sendiri kadangkala tidak tahu atau merasa ragu perihal apa yang seharusnya beliau kerjakan. Oleh lantaran itu Untuk mengatasi hal ini, sanggup dilakukan Analisa Jabatan. Nah Apa itu Analisa Jabatan? Serta kegunaan Analisa Jabatan berikut yaitu penjelasannya :

Pengertian Analisa Jabatan dan kegunaannya Pengertian Analisa Jabatan dan kegunaannya


Definisi Analisa jabatan

Analisa jabatan merupakan dasar bagi sebagian besar acara administrasi sumber daya manusia, lantaran info yang diperoleh dari analisis jabatan sanggup dipergunakan untuk penarikan, seleksi, pengupahan, training karyawan, dan sebagainya. Dalam konteks strategik, analisa jabatan diharapkan untuk mendukung perusahaan dalam mengadakan perubahan-perubahan terhadap jabatan yang telah ada, baik melalui penciptaan jabatan gres atau pengurangan terhadap jabatan yang telah ada.

Menurut Noe, R.A., Hollenbeck, J.R., Gerhart, dan P.M Wright pengertian analisa jabatan yaitu sebuah mekanisme yang dilakukan untuk mendapat informasi-informasi mendetil dari suatu jabatan.

Menurut Mondy pengertian analisa jabatan yaitu proses sistematis untuk memilih keterampilan-keterampilan, tugas-tugas dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk menjalankan pekerjaan-pekerjaan dalam suatu organisasi. 

Pengertian Analisa jabatan yaitu suatu kegiatan untuk mencatat, mempelajari dan menyimpulkan keterangan-keterangan atau fakta-fakta yang berafiliasi dengan masing-masing JABATAN secara sistematis dan teratur, yaitu :
  1. Apa yang dilakukan pekerja pada jabatan tersebut
  2. Apa wewenang dan tanggung jawabnya ™
  3. Mengapa pekerjaan tersebut harus dilakukan ™
  4. Bagaimana cara melakukannya ™
  5. Alat-alat dan bahan-bahan yang dipakai dalam melaksanakan pekerjaannya . Besarnya upah dan lamanya jam bekerja
  6. Pendidikan, pengalaman dan latihan yang dibutuhkan
  7. Keterampilan, perilaku dan kemampuan yang diharapkan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut ™
  8. Dan lain-lain

Analisis Jabatan meliputi 2 elemen, yaitu :
  1. Uraian Jabatan (Job Description).
  2. Spesifikasi Jabatan (Job Spesification) atau Persyaratan Jabatan (Job Requirement)

Kegunaan Analisa Jabatan

  1. Sebagai dasar untuk melaksanakan Evaluasi Jabatan
  2. Sebagai dasar untuk memilih standard hasil kerja seseorang
  3. Sebagai dasar untuk melaksanakan rekrutmen, seleksi dan penempatan pegawai gres
  4. Sebagai dasar untuk merancang jadwal pendidikan dan latihan
  5. Sebagai dasar untuk menyusun jalur promosi
  6. Untuk rnerencanakan perubahan-perubahan dalam organisasi dan penyederhanaan kerja
  7. Sebagai dasar untuk menyebarkan jadwal kesehatan dan keselamatan kerja