Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Dan Macam-Macam Pola Flora Dikotil

Berikut ini merupakan pembahasan wacana flora dikotil, pengertian flora dikotil, pola flora dikotil, macam macam flora dikotil, jenis jenis flora dikotil.

Pengertian Tumbuhan Dikotil

Tumbuhan Dikotil adalah tumbuhan berpembuluh berbiji tertutup, berkotiledon dua, berakar tunggang, bab bunganya berkelipatan empat dan lima, berkas pembuluhnya teratur melingkar, serta daunnya berbentuk jari dengan tulang daun menjala. Kacang kedelai, jambu, sawo, mangga, dan rambutan yaitu pola flora dikotil.


Macam-macam Contoh Tumbuhan Dikotil

Kelas dikotil terdiri dari beberapa suku, di antaranya timun-timunan (Cucurbitaceae), jarak-jarakan atau getah-getahan (Euphorbiaceae), jeruk-jerukan (Rutaceae), terung-terungan (Solanaceae), kacang-kacangan (Fabaceae), dan lain-lain.

(a) Timun-timunan (Cucurbitaceae)

Ciri-ciri flora ini berbatang herba atau berkayu lunak, arah pertumbuhannya merambat atau memanjat secara sulur, daun tersebar sepanjang batang, urat daun menjari, bunganya biseksual atau hermafrodit (jantan dan betina dalam satu bunga), mahkota dan kelopak bunganya ada 5 helai, dan berakar. Suku dikotil ini terdiri dari kurang lebih 700 spesies.

Contoh: mentimun (Cucumis sativa), semangka (Citrullus lanatus), melon (Cucumis melo), pare atau paria (Momordica charntia), dan labu siam (Sechium edule).

(b) Jarak-jarakan atau getah-getahan (Euphorbiaceae)

Ciri-ciri kelompok flora jarak-jarakan atau getah-getahan (euphorbiaceae), di antaranya bentuk pohon, perdu, herba, menghasilkan getah berwarna susu, bunga jantan dengan bunga betina berumah satu (berada dalam satu pohon), sanggup berumah dua, dan bunganya mempunyai lima bagian.

Contoh: ubi kayu atau singkong (Manihot esculenta), jarak cinta (Jatropha multifida), jarak pagar (Jatropha curcas), patah tulang (Euphorbia tiruycalli), dan puring (Codiaeum variegatum).
Berikut ini merupakan pembahasan wacana flora dikotil Pengertian dan Macam-macam Contoh Tumbuhan Dikotil
Gambar: Conth Tumbuhan Dikotil

(c) Jeruk-jerukan (Rutaceae)

Kelompok jeruk-jerukan mempunyai ciri di antaranya batangnya berupa pohon atau perdu, terkadang batangnya berduri, daunnya menghasilkan aroma khas mengandung atsiri, putik dan benang sari dalam satu bunga, serta kelopak dan mahkota mempunyai empat sampai lima helai.

Contoh: jeruk nipis (Citrus aurantifolia), jeruk elok (Citrus aurantium), jeruk besar (Citrus grandis), dan kemuning (Muraya paniculata).

(d) Terung-terungan (Solanaceae)

Ciri flora terung-terungan di antaranya batang berupa herba, perdu, atau pohon kecil yang menghasilkan bulu atau rambut pada batang atau daun, putik dan benang sari terdapat dalam satu bunga mempunyai lima helai kelopak dan mahkota.

Contoh: terung (Solanum melongeno), tomat (Lycopersicon lycopersicum), cabai merah (Capsicum annum), cabai rawit (Capsicum frutescens), tembakau (Nicotiana tabacum), dan kentang (Solanum melongena).

(e) Kacang-kacangan (Fabaceae)

Tumbuhan kacang-kacangan mempunyai ciriciri di antaranya batang berupa herba atau perdu yang terkadang melilit atau memanjat dengan sulur, akarnya bersimbiosis (berhubungan dengan lain jenis, misal basil pengikat nitrogen Rhizobium), bunganya berbentuk menyerupai kupukupu, mempunyai lima helai mahkota, buahnya berbentuk polong sehingga disebut buah polong-polongan.

Contoh: kacang tanah (Arachis hypogea), kedelai (Glycine soya), kacang merah (Phaseolus vulgaris), kacang hijau (Vigna radiata), dan kacang panjang (Vigna unguiculata).

Sumber https://www.berpendidikan.com