Operasi Penjumlahan Dan Pengurangan Pada Penggalan Biasa Dan Penggalan Campuran
Berikut ini merupakan pembahasan yang masih terkait dengan bilangan pecahan yaitu perihal operasi hitung bilangan pecahan yang pada pembahasan kali ini dibatasi pada pembahasan penjumlahan pecahan (baik penjumlahan pecahan biasa maupun penjumlahan pecahan campuran) dan pengurangan pecahan (baik pengurangan pecahan biasa maupun pengurangan pecahan campuran).
atau perhatikanlah gambar berikut ini:
Untuk penjumlahan pecahan yang penyebutnya tidak sama sanggup dilakukan dengan cara menyamakan penyebutnya terlebih dahulu, yaitu dengan mencari KPK dari penyebutnya.
Kemudian lakukan penjumlahan terhadap pembilangnya. Untuk lebih jelasnya, perhatikanlah contoh-contoh berikut:
Sifat-sifat penjumlahan bilangan pecahan sama dengan sifat-sifat penjumlahan pada bilangan bulat, yaitu:
Secara umum sanggup dituliskan.
Untuk pecahan-pecahan yang penyebutnya tidak sama sanggup dilakukan dengan menyamakan penyebutnya terlebih dahulu, yaitu dengan mencari KPK dari penyebutnya, lalu lakukan pengurangan terhadap pembilang-pembilangnya.
Perhatikan Contoh berikut ini!
Dari pola di atas sanggup disimpulkan bahwa untuk menjumlahkan bilangan pecahan adonan hal pertama yang harus dilakukan ialah menjumlahkan bab bilangan lingkaran dan bab bilangan pecahan secara terpisah.
Sama halnya dengan penjumlahan bilangan pecahan campuran, pengurangan juga sanggup dilakukan dengan cara mengurangkan bilangan bab bilangan lingkaran dan bab bilangan pecahannya secara terpisah terlebih dahulu.
Baca juga: Perkalian dan pembagian Pecahan Sumber https://www.berpendidikan.com
Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan
1. Penjumlahan pecahan Biasa
Untuk penjumlahan pecahan biasa yang penyebutnya sama, sanggup dilakukan dengan menjumlahkan pembilang-pembilangnya, sementara penyebutnya tetap.
Contoh Soal Penjumlahan Pecahan Biasa
Jumlahkanlah pecahan-pecahan berikut:
atau perhatikanlah gambar berikut ini:
 |
| Gambar: Ilustrasi Penjumlahan dan pengurangan Pecahan |
Untuk penjumlahan pecahan yang penyebutnya tidak sama sanggup dilakukan dengan cara menyamakan penyebutnya terlebih dahulu, yaitu dengan mencari KPK dari penyebutnya.
Kemudian lakukan penjumlahan terhadap pembilangnya. Untuk lebih jelasnya, perhatikanlah contoh-contoh berikut:
Sifat-sifat penjumlahan bilangan pecahan sama dengan sifat-sifat penjumlahan pada bilangan bulat, yaitu:
2. Pengurangan Pecahan Biasa
Pengurangan bilangan pecahan yang penyebutnya sama sanggup dilakukan dengan cara yang sama menyerupai penjumlahan bilangan pecahan, yaitu mengurangkan pembilang-pembilangnya, sementara penyebutnya tetap.
Secara umum sanggup dituliskan.
Contoh Soal Pengurangan Pecahan Biasa
Perhatikan pola berikut ini!
Untuk pecahan-pecahan yang penyebutnya tidak sama sanggup dilakukan dengan menyamakan penyebutnya terlebih dahulu, yaitu dengan mencari KPK dari penyebutnya, lalu lakukan pengurangan terhadap pembilang-pembilangnya.
Perhatikan Contoh berikut ini!
3. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan Campuran
Perhatikan Contoh operasi berikut ini!
Dari pola di atas sanggup disimpulkan bahwa untuk menjumlahkan bilangan pecahan adonan hal pertama yang harus dilakukan ialah menjumlahkan bab bilangan lingkaran dan bab bilangan pecahan secara terpisah.
Sama halnya dengan penjumlahan bilangan pecahan campuran, pengurangan juga sanggup dilakukan dengan cara mengurangkan bilangan bab bilangan lingkaran dan bab bilangan pecahannya secara terpisah terlebih dahulu.
Baca juga: Perkalian dan pembagian Pecahan Sumber https://www.berpendidikan.com
